Tata cara pesan
Mungkin kamu pernah nggak sengaja sadar, ketika sedang asyik-asyik mengerjakan sesuatu, perut kamu bunyi. Bahkan tak jarang bunyinya kencang.
Terus, kenapa ya, perut berbunyi? Apa jangan-jangan ini gejala GERD?
Apakah Perut Bunyi Gejala GERD?
Sederhananya, perut bunyi nggak selalu berarti gejala GERD. Bahkan, perut yang bunyi itu sebenarnya kondisi yang umum terjadi. Ini tanda kalau sistem pencernaan kamu sedang bekerja.
Bunyi perut ini bisa berasal dari lambung ataupun usus. Suara perut ini bahasa medisnya adalah borborygmi.
Mengingat organ pencernaan biasanya berongga, suara yang keluar dari perut ini biasanya mirip dengan suara air yang mengalir di dalam pipa.
Biasanya, perut bunyi dan mengeluarkan suara ketika ada perpindahan makanan, minuman, cairan, dan udara di organ pencernaan.
Perpindahan ini terjadi karena gerakan peristaltik usus, yang berkontraksi untuk menggerakkan makanan. Pada saat itulah biasanya perut kamu akan bunyi krucuk-krucuk.
Baca Juga: Perbedaan Maag dan Asam Lambung Naik (GERD), Jangan Salah!
Perut Bunyi Juga Bisa Jadi Tanda GERD
Walau sebenarnya perut bunyi nggak selalu berarti kamu punya masalah asam lambung atau GERD, kamu juga sebaiknya waspada.
Apalagi, kalau perut keroncongan sudah disertai dengan gejala lain, seperti perut perih.
Bukan cuma itu. Perut yang terlalu sering bunyi juga bisa jadi tanda kamu punya masalah asam lambung, seperti GERD, atau masalah pencernaan lainnya.
Ini dia beberapa penyebab perut bunyi yang perlu kamu waspadai:
1. Lapar
Seberapa sering perut kamu keroncongan saat masuk jam makan siang? Ya, perut bunyi karena lapar memang umum terjadi.
Bunyi perut saat terasa lapar biasanya muncul akibat lambung dan usus yang berkontraksi. Tentu ini nggak perlu terlalu dikhawatirkan.
Tapi, kalau kamu punya riwayat GERD, sebaiknya jangan mengabaikan perut yang sudah mulai bunyi. Sebab, jika terlambat, asam lambung bisa naik dan malah jadi penyebab GERD kambuh.
2. Maag dan GERD
Perut bunyi adalah salah satu tanda gejala sakit maag dan GERD. Perut keroncongan karena sakit maag atau GERD biasanya cukup keras.
Ini terjadi karena lambung sedang berkontraksi mengeluarkan asam lambung atau saat asam lambung kembali naik ke kerongkongan. Jika ini yang terjadi, bisa jadi maag sudah menjadi GERD.
Baca Cerita: Cerita Monic, Nggak Nyangka Efek GERD Seberat Ini ke Tubuh
3. Diare
Diare juga sering membuat perut kamu bunyi. Ini terjadi karena saat diare, usus biasanya terus berkontraksi untuk mengeluarkan feses.
Itu sebabnya, perut kamu sering bunyi saat diare.
4. Premenstrual Syndrome
Terkadang gejala PMS juga bisa menyebabkan masalah pencernaan yang bikin perut kamu bunyi. Beberapa di antaranya seperti diare atau perut kembung.
Itu sebabnya, perut kamu juga sering berbunyi saat menjelang menstruasi.
5. Stres
Otak dan usus adalah dua organ yang memiliki hubungan saraf yang sama. Makanya, ketika kamu stres, sistem pencernaan kamu juga terdampak.
Saat stres, tubuh mengeluarkan hormon stres. Nah, hormon ini dapat masuk ke saluran cerna dan menyebabkan gejala maag kambuh dan asam lambung naik, salah satunya perut bunyi.
Baca Juga: 9 Pantangan Makanan dan Minuman bagi Penderita Asam Lambung
Cara Mengatasi Perut Bunyi karena Asam Lambung
Baik perut bunyi karena GERD dan asam lambung ataupun suara pencernaan normal, kamu bisa mengatasinya.
Selain biar nggak malu karena perut tahu-tahu bunyi, cara di bawah ini juga jadi salah satu cara mencegah maag secara alami.
Beberapa cara mengatasi perut bunyi karena GERD, yaitu:
- Minum banyak air
- Makan makanan ringan atau porsi kecil
- Mengunyah makanan dengan baik untuk mengurangi menelan udara
- Membatasi makanan manis, alkholo, dan yang sifatnya asam
- Hindari makanan dan minuman yang mengandung gas, seperti soda
- Olahraga rutin
Selain cara di atas, memperbaiki pola makan juga bisa membantu mengatasi perut keroncongan karena masalah asam lambung. Misalnya, kamu bisa perbanyak makan buah dan sayur.
Ada beberapa jenis sayur yang bisa menimbulkan gas. Pastikan kamu memilih sayuran yang aman untuk asam lambung.
Supaya lebih praktis, kamu bisa mencoba jus untuk asam lambung, seperti sayuran hijau. Jus sayuran hijau yang bisa kamu coba salah satunya adalah Rainforest. Ini bisa diminum harian dan membantu mencegah maag kambuh.
Kemudian, kalau kamu sedang mencari cara untuk bebas dari gejala maag, mencoba melakukan detoks maag dan GERD juga bisa dicoba. Banyak yang sudah mencoba detox nakedpress dan mengaku gejala GERD-nya jauh membaik.
Detox Maag GERD dari nakedpress bisa jadi salah opsinya. Detoks ini dilakukan dengan minum 7 botol jus dalam sehari dan makan puding chia seed. Detoks ini cuma dilakukan sehari saja dalam seminggu.
Rasa jus yang enak juga nggak akan membuat hari puasa atau detoks-mu terganggu. Yuk, coba sekarang dan rasakan manfaatnya.