Tata cara pesan
Biasanya gejala asam lambung sering dikaitkan dengan kondisi penyakit maag.
Kondisi umum timbulnya asam lambung umumnya ditandai dengan perut terasa kembung, sering sendawa, nafsu makan menurun, bahkan sampai gangguan pencernaan, seperti diare, sembelit, mual dan muntah).
Makanan Penyebab Asam Lambung
1. Kopi, soda, dan alkohol
Makanan yang mengandung asam yang berlebihan dapat meningkatkan naiknya asam lambung, dan memicu gasritis. Makanan yang mengandung asam juga dapat mengikis dinding lambung (epitelium) sehingga meningkatkan reaksi inflamasi.
2. Makanan yang manis
Apabila tubuh mengkonsumsi gula berlebih akan meningkatkan reaksi inflamasi, sehingga dapat memperparah kondisi gasritis dab memperlambat penyembuhan lambung.
3. Gorengan dan makanan yang tinggi lemak
Makanan yang digoreng dan tinggi lemak adalah salah satu penyebab asam lambung naik, dan dapat membuat asam lambung kembali ke kerongkongan.
4. Bawang dan makanan pedas
Meski makanan-makanan ini tidak memicu naiknya asam lambung pada semua orang, tetapi tetap harus mewaspadainya. Ini juga berlaku untuk makanan pedas, yang mungkin mengganggu lambung lebih buruk dari makanan lainnya.
5. Buah lemon, tomat dan jeruk
Buah dan sayuran memang penting dalam konsumsi harian, tetapi tidak semua buah-buahan aman untuk gejala asam lambung. Terutama buah & sayuran yang asam. Jika kamu sering mengalami refluks asam, maka kamu harus meghindari buah & sayuran yang kadar asamnya lebih tinggi.
Baca juga: Maag Sering Kambuh? Bisa Coba 5 Makanan Ini
Apa yang Terjadi Kalau Asam Lambung Didiamkan Begitu Saja?
- Asam lambung akan mudah naik ke kerongkongan jadi GERD atau ke kotak suara dan sekitarnya jadi Laryngopharyngeal Reflux (LPR).
- Kerusakan lambung akan semakin meluas dan ikut merusak usus.
- Terjadi gangguan pencernaan seperti konstipasi atau bahkan diare.
- Terjadi maladaptasi sel lambung menjadi sel tumor atau kanker.
4 Cara Sembuh dari Asam Lambung Secara Alami
- Puasa secara teratur. Puasa 1 hari setiap minggu dapat membuat produksi asam lambung berkurang dan sel lambung mempunyai waktu untuk ber- regenerasi dan menyembuhkan diri (self healing).
- Minum air mineral 2 Liter per hari. Hal ini berguna untuk melarutkan asam lambung yang tinggi.
- Kurangi makanan/minuman yang meningkatkan produksi asam lambung. (seperti teh, kopi, soda, alkohol) & makanan/minuman yang tinggi gula atau lemak jenuh.
- Perbanyak minum jus sayur. Rutin minum jus sayur yang memiliki banyak nutrisi alami sehingga mudah diserap oleh tubuh.
Baca juga: Kenapa Sering Makan Tetap Membuat Maag Sering Kambuh?
Kenapa Butuh Jus Sayur untuk Mengatasi Asam Lambung?
Jus sayur alami tanpa bahan pengawet atau kimia tambahan sangat diperlukan untuk menurunkan produksi asam lambung yang berlebihan dengan cara:
- Meningkatkan bakteri baik di dalam tubuh. Jus sayur adalah prebiotik, makanan supaya bakter baik (probiotik) bisa berkembang biak dalam lambung.
- Membantu mengurangi efek samping obat di lambung.
- Menurunkan aktivitas bakteri jahat yang berusaha merusak lapisan lambung.
- Membuat lambung lebih cepat sembuh. Vitamin dan mineral dalam bentuk cairan lebih mudah diserap oleh tubuh, sehingga meningkatkan self healing / regenerasi tubuh.
4 Cara Detox Mengatasi Penyakit Asam Lambung
Dengan metode puasa makan padat. Detox Naked press adalah cara mudah untuk mengatasi penyakit asam lambung.
Rutin Detox dengan Paket Detox Maag 1 hari setiap minggu sangat membantu mengurangi gejala maag dengan cara:
- Memberikan makanan ke bakteri baik dari nutrisi sayur buah yang lengkap
- Mempercepat penyembuhan lambung dengan vitamin, mineral, dan phytonutrisi
- Membuat bakteri jahat kelaparan puasa makanan padat seharian
- Membuat produksi asam lambung kembali seimbang
Hasil Rutin Detox 1 Hari Setiap Minggu
Peppie Erica berhasil sembuh dari Maag setelah rutin Detox Maag 1 hari setiap minggu
- Lee SP., et. al. 2015. The effect of emotional stress and depression on the prevalence of digestive diseases. Journal of Neurogastroenterology and Motility. DOI: 10.5056/jnm14116
- Larsson SC., et. al. 2006. Fruit and Vegetable Consumption and Incidence of Gastric Cancer: A Prospective Study. Cancer Epidemiology Biomarkers & Prevention. DOI: 10.1158/1055-9965.EPI-06-0402
- Mard SA., et. al. 2014. Dietary Factors in Relation to Helicobacter Pylori Infection. Gastroenterology Research and Practice. DOI: 10.1155/2014/826910
- Tadesse K. 1986. The Effect of Dietary Fibre Isolates on Gastric Secretion, acidity and emptying. British Journal of Nutrition. DOI: 10.1079/bjn19860058