Tata cara pesan
Pesan, bayar, atau perubahan maksimal jam 3 sore untuk pengantaran esok harinya.
Kurir berangkat setiap jam 7 pagi dengan cooler box dari Jakarta Pusat. Waktu tiba tergantung jumlah antaran, jarak, kemacetan dan cuaca.
Simpan jus di kulkas yang dingin. Jus diestimasi tahan 2-3 jam di suhu ruangan atau 2-3 hari dalam kulkas, karena tanpa pengawet.
Kalau kamu mengalami perut terasa panas, kamu nggak sendirian. Rasa panas di perut ini juga kadang dibarengi dengan sensasi perih.
Sensasi panas terbakar pada perut bisa disebabkan berbagai kondisi, termasuk asam lambung naik, gastritis, dan penyakit yang lebih serius. Mari simak alasan di balik kenapa perut terasa panas di bawah ini!
Penyebab perut panas yang paling umum adalah asam lambung naik. Asam lambung yang terjadi lebih dari 2 kali seminggu dapat menjadi tanda awal penyakit GERD.
Ciri-ciri asam lambung naik di antaranya sensasi panas terbakar di dada dan perut, nyeri dada (heartburn), susah menelan, dan batuk-batuk parah. Bahkan beberapa orang juga merasa perut perih hingga kembung, ketika asam lambungnya naik.
Beberapa jenis makanan bisa memperparah kondisi ini, seperti cokelat, kafein, buah citrus, gorengan dan makanan berlemak, makanan pedas, bawang-bawangan, dan masakan berbahan dasar tomat.
Baca Juga: 9 Pantangan Makanan dan Minuman untuk Penderita Asam Lambung
Gastritis merupakan kondisi peradangan di lapisan lambung. Makanya, gastritis jadi penyebab kenapa perut terasa panas. Selain itu, kamu juga akan mengalami mual, muntah, dan perut kembung.
Kadang gastritis bisa menjadi pemicu tukak lambung, pendarahan lambung, dan meningkatkan risiko kanker perut.
Tukak lambung adalah luka yang berkembang di lapisan dalam lambung dan bagian atas usus kecil.
Perut panas seperti terbakar dan perih adalah gejala tukak lambung yang paling umum, tapi kamu mungkin juga mengalami kembung, sendawa, mual, dan perut terasa kenyang padahal nggak makan.
Kondisi tukak lambung bisa makin parah kalau kamu sedang stres dan sering makan makanan pedas.
Baca Juga: 13 Obat Maag Alami yang Bagus dan Mudah Dicari
Sindrom iritasi usus besar atau irritable bowel syndrome (IBS) adalah salah satu alasan kenapa perut terasa panas seperti terbakar.
IBS merupakan gangguan usus yang menyebabkan ketidaknyamanan di perut, rasa panas, perut kembung, mual, diare, sembelit, lendir di pup, dan kram perut.
Penyebab utama penyakit ini belum benar-benar diketahui, tapi kemungkinan besar diakibatkan oleh usus dan sistem imun yang sangat sensitif.
Kamu bisa meredakan gejala dengan melakukan perubahan gaya hidup, lebih rajin olahraga, membatasi minum kopi, mengonsumsi probiotik, dan mengontrol stres.
Untuk membantu meredakan rasa nggak nyaman akibat IBS, minumlah jus Rainforest setiap hari. Jus ini dibuat dari romaine, kale, horenzo, apel, timun, dan chia seed yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan.
Orang yang merokok punya risiko lebih tinggi mengalami perut panas dan gangguan pencernaan seperti GERD, tukak lambung, dan penyakit Crohn.
Makanya, kamu harus mulai menghentikan kebiasaan ini supaya nggak lagi merasakan perut yang panas dan terbakar.
Baca Cerita: Putu Eka, GERD Sembuh dan Kolesterol Jadi Normal Setelah Detox
Selain merokok, minum alkohol juga jadi penyebab perut terasa panas. Mengonsumsi alkohol dapat mengiritasi saluran pencernaan dan menimbulkan sensasi terbakar di perut.
Sering minum alkohol akan menyebabkan tukak lambung, gastritis, dan masalah pencernaan lainnya.
Saat kamu berhenti minum alkohol, iritasi lambung akan berkurang, kondisi liver menjadi lebih sehat, dan kamu bakal lebih gampang tidur.
Penyebab perut panas berikutnya adalah gangguan pencernaan yang juga disebut dispepsia. Dispepsia punya gejala lain yakni perut sakit, mual, perut kembung, begah padahal nggak banyak makan, heartburn, dan sering sendawa.
Dispepsia biasanya nggak berlangsung lama dan pergi dengan sendirinya. Tapi, untuk mempercepat pemulihan, hindari makanan pedas dan berlemak, berhenti merokok, kurangi minum kopi, soda, dan alkohol, dan jangan tiduran sehabis makan.
Untuk mencegah sensasi panas dan terbakar di perut akibat gangguan pencenaan, coba deh rutin minum jus Detox Maag GERD dari nakedpress seminggu sekali!
Rangkaian cold pressed juice ini berkhasiat untuk mengurangi kembung, sendawa, dan masalah pencernaan lainnya.
Baca Juga: Perut Bunyi tapi nggak Lapar, Apakah Gejala GERD?
Infeksi bakteri Helicobacter pylori (H. pylori) menyebabkan perut terasa panas, mual, nafsu makan berkurang, perut kembung, berat badan turun, sering sendawa, dan diare.
Infeksi bakteri H. pylori bisa meningkatkan risiko terbentuknya kanker perut.
Intoleransi laktosa dapat jadi alasan kenapa perut panas dan terasa terbakar. Kamu yang punya kondisi intoleransi laktosa, mengonsumsi produk susu sapi akan membuatmu mengalami mual, perut kembung, kram, dan perut panas.
Hal ini juga terjadi bagi penderita penyakit celiac yang mengonsumsi gluten. Menghindari makanan penyebab intoleransi adalah cara terbaik untuk mencegah gejala terjadi.
Baca Juga: 11 Penyebab Sakit Perut Sebelah Kiri, Wajib Diwaspadai!
Beberapa jenis obat-obatan terutama obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) dapat memicu efek samping gangguan pencernaan yang nantinya bikin perut terasa panas.
OAINS yang harus kamu perhatikan seperti aspirin, ibuprofen, naproxen, celecoxib, oxaprozin, indomethacin, dan ketoprofen.
Segera beri tahu dokter kalau kamu mengalami perut panas atau terbakar saat menjalani pengobatan dengan OAINS. Kamu juga bisa mengurangi rasa panas di perut dengan minum obat sehabis makan atau minum obat dengan susu.
Pankreas adalah organ kecil di belakang lambung yang membantu mencerna makanan. Pankreatitis kronis terjadi ketika pankreas meradang secara permanen dan membuatnya tidak berfungsi dengan baik.
Pankreas kronis menyebabkan perut panas terbakar, perut perih seperti tertusuk, mual, muntah, nafsu makan hilang, diare, berat badan turun, dan pup berbau menyengat.
Kalau gejala perut panas berlangsung terus-menerus, jangan ragu untuk memeriksakan diri ke dokter supaya kamu dapat penanganan yang tepat.
Sementara itu, tetap jaga kesehatanmu dengan mengonsumsi makanan bergizi dan minum jus detox nakedpress!
