Tata cara pesan
PCOS (Polycystic Ovary Syndrome) dan kista adalah dua masalah kesehatan yang sering dialami oleh wanita.
Kedua masalah ini bisa menimbulkan rasa sakit, gangguan hormonal, dan bahkan kesulitan untuk hamil.
Tapi, kabar baiknya ada cara alami untuk mencegah dan mengatasi PCOS dan kista.
Dalam artikel ini, kita akan membahas gejala dan cara-cara alami untuk membantu kamu menjaga kesehatan dan mencegah PCOS dan kista.
Apa Itu Kista & PCOS?
Kista adalah sebuah benjolan yang berdinding tegas dan berisi cairan.
Kista serupa seperti Kelereng yang bentuknya bisa bulat, loncong, atau tidak beraturan.
Kista dapat tumbuh diberbagai tempat seperti Payudara, Rahim, Kulit, indung telur, dan lainnya.
Penyebab utama dari munculnya kista adalah ketidakseimbangan dari berbagai proses Tubuh diantaranya Sistem Imun, Hormon dan Regenerasi Sel.
Ketidakseimbangan tersebut menyebabkan terjadinya pengumpulan cairan didalam sel atau di jaringan sekitarnya.
Polycystic Ovarian Syndrome (PCOS) adalah kumpulan tanda dari penyakit hormonal dan metabolisme seorang wanita hingga berdampak tumbuh banyak kista di indung telur (Ovarium).
Secara normal, indung telur berhasil menghasilkan sel telur matang di setiap siklus mentruasi.
Tetapi, akibat masalah hormon dan metabolisme, sel telur gagal matang dan berubah menjadi kista kecil.
Saat masalah ini tidak diatasi segera, akhirnya kista kecil akan semakin banyak menumpuk di indung telur.
Tapi, adanya kista ini hanyalah 1 dari tanda lain penyakit PCOS.
Keseimbangan hormon memiliki peran yang sama, baik di kista ataupun PCOS, sehingga sangat penting untuk segera menyadari apakah hormon tubuh kita saat ini sudah cukup seimbang atau tidak.
Ciri Dan Tanda Penyakit Kista Di Organ Reproduksi Wanita.
Adanya kista di organ reproduksi wanita umumnya terjadi saat masalah hormon sudah cukup parah.
Ada tanda yang merupakan tanda sudah tumbuh kista di dalamnya:
- Jadwal menstruasi berantakan.
- Menstruasi sangat sakit lebih dari 3 hari.
- Tumbuh banyak rambut halus di wajah seperti kumis atau janggut.
- Berat badan naik dengan cepat.
- Banyak rambut yang rontok.
- Jerawatan parah dan kulit kusam.
- Mood yang sangat cepat berubah.
Sangat disarankan untuk segera periksa ke dokter apabila ada 3 atau lebih ciri di atas.
Kebiasaan Yang Bikin Kista Muncul.
Lebih dari 80% masalah kewanitaan terjadi akibat pola hidup yang tidak sehat.
Pola hidup yang tidak sehat ini terbentuk dari berbagai kebiasaan sehari-hari yang, sadar ataupun tidak, sering kita lakukan.
Kebiasaan yang paling mudah bikin kista datang antara lain:
- Sering makan/minum manis, tinggi karbo, atau gula-gula tambahan.
- Jarang & kurang makan sayuran setiap hari.
- Kebanyakan minum soda, alkohol, minuman kemasan yang ada tambahan bahan kimianya.
- Malas gerak dan olahraga yang teratur.
- Jadwal tidur yang selalu berubah-ubah dan sering begadang.
- Sering cemas, overthinking, dan insecure.
Semua kebiasaan diatas tidak langsung begitu saja bikin tiba-tiba kista muncul.
Melainkan melalui berbagai macam proses dalam tubuh kita yang berlangsung secara perlahan tanpa kita sadari.
Kalau kebiasaan diatas kita lakukan hampir setiap hari, dengan frekuensi dan intensitas yang sangat berlebihan, maka semakin cepat juga proses kista muncul.
Perbaiki Kebiasaan Kamu Lebih Sehat Sekarang.
Kunci utamanya pola hidup sehat. Obat dapat membantu tapi harus ditambah dengan perubahan pola hidup.
Pola hidup sehat yang wajib kamu lakukan antara lain:
- Batasi makanan gula, tepung, dan gorengan hanya 1-2x/minggu.
- Konsumsi sayuran minimal 400gram/hari.
- Batasi minuman kopi, teh, soda, dan alkohol hanya 2-3x/bulan.
- Ganti minuman manis dengan jus sayuran segar.
- Olahraga rutin minimal 30menit sebanyak 2-3x/minggu.
- Jadwalkan jam tidur dan bangun selalu sama setiap hari.
- Lakukan stress management yang efektif buat kamu.
- Latihan puasa rutin minimal 1x/minggu.
Program 5 Minggu Untuk Kesehatan Wanita.
Kalau kamu ingin lebih serius mendapatkan kualitas kesehatan wanita yang lebih baik, sekaligus lebih konsisten menjalani pola hidup sehat, yuk ikutan Program 5 Weeks Women's Health Nakedpress!
Di program ini kamu akan mendapatkan:
- Mindset penting untuk berhasil bebas mengatasi masalah kesehatan wanita dan konsisten menjalani pola hidup sehat.
- Pengetahuan yang praktis untuk menjalani pola hidup sehat.
- Info menu makanan yang lengkap asupan nutrisinya untuk kesehatan secara menyeluruh dan spesifik untuk wanita.
- Langganan paket Detox For Women's Health selama 5 minggu.
- Jurnal untuk mencatat dan menganalisa pola hidup sehari-hari.
Mulai Sekarang Dan Atasi Masalah Kesehatan Wanita Dengan Pola Hidup Sehat!
Mulai langkah sehat kamu dan dapatkan kondisi kesehatan yang selama ini tampaknya sangat jauh dari jangkauan kamu.
Dengan 5 Weeks Women's Health Program ini, kita bersama-sama atasi masalah kesehatan wanita yang ada dan mendapatkan kualitas kesehatan yang lebih maksimal.
- Silbernagl S. and Despopoulus A. 2009. Color Atlas of Physiology 6th Edition. Thieme: New York.
- Silbernagl S. and Lang F. 2016. Color Atlas of Pathophysiology 3th Edition. Thieme: New York.
- Watson R. S., ed. 2015. Handbook of Fertility Nutrition, Diet, Lifestyle, and Reproductive Health. Elsevier: USA.
- Azziz R., et. al. 2008. The Androgen Excess and PCOS Society Criteria for the Polycystic Ovary Syndrome: the Complete Task Force Report. Fertil Steril. DOI: 10.1016/j.fertnstert.2008.06.035.
- Tetel M. J., et. al. 2018. Steroids, Stress and the Gut Microbiome-Brain Axis. Journal of Neuroendocrinology. DOI: 10.1111/jne.12548.
- Zhang H. and Sairam M. R. 2014. Sex Hormone Imbalances and Adipose Tissue Dysfunction Impacting on Metabolic Syndrome a Paradigm for the Discovery of Novel Adipokines. Hormone Molecular Biology and Clinical Investigation. DOI: 10.1515/hmbci-2014-0002.
- Shin J., et. al. 2019. Serum Level of Sex Steroid Hormone is Associated with Diversity and Profiles of Human Gut Microbiome. Research in Microbiology. DOI: 10.1016/j.resmic.2019.03.003.
- Seth B., et. al. 2013. Association of Obesity with Hormonal Imbalance in INfertility: A Cross-Sectional Study in North Indian Women. Indian Journal of Clinical Biochemistry. DOI: 10.1007/s12291-013-0301-8.
- Pillon N. J. and Soulage C. O. 2012. Lipid Peroxidation by-Products and the Metabolic Syndrome. Lipid Peroxidation. DOI: 10.5772/46019.
- Diamanti-Kandarakis E., et. al. 2017. Nutrition as a Mediator of Oxidative Stress in Metabolic and Reproductive Disorders in Women. European Journal of Endocrinology. DOI: 10.1530/EJE-16-0616
- Hosseini B. and Eslamian G. 2014. Association of Dietary Factors with Male and Female Infertility: Review of Current Evidence. Thrita. DOI: 10.5812/thrita.20953
- Rybaczyk L. A., et. al. 2005. An overlooked connection: Serotonergic mediation of estrogen-related physiology and pathology. BMC Women’s Health. DOI: 10.1186/1472-6874-5-12
- Venkatalakshmi P., et. al. 2016. Role of Phytochemicals as Immunomodulatory Agents: A Review. International Journal of Green Pharmacy. DOI: 10.22377/ijgp.v10i1.600
- Allen N. E. and Key T. J. 2000. The Effects of Diet on Circulating Sex Hormone Levels in Men. Nutrition Research Reviews. DOI: 10.1079/095442200108729052
- Brown L. M., et. al. 2010. Metabolic Impact of Sex Hormones on Obesity. Brain Research. DOI: 10.1016/j.brainres.2010.04.056
- Slavin J. L. and Lloyd B. 2012. Health Benefits of Fruits and Vegetables. Advances in Nutrition. DOI: 10.3945/an.112.002154.
- Butalla A. C., et. al. 2013. Effects of a Carrot Juice Intervention on Plasma Carotenoids, Oxidative Stress, and Inflammation in Overweight Breast Cancer Survivors. Nutrition and Cancer. DOI: 10.1080/01635581.2012.650779
- Panth N., et. al. 2018. The Influence of Diet on Fertility and the Implications for Public Health Nutrition in the United States. Frontiers in Public Health. DOI: 10.3389/fpubh.2018.00211
5 Weeks Women's Health Program
5 paket detox, 5x antar | Bonus Women's Health Journal
Rp 1.500.000
Rp 1.680.000
Tata cara pesan
Area Pengantaran