Cart

Catatan tambahan untuk langganan

Belanja

Cek area pengantaran

Tanggal pengiriman

Catatan tambahan

Disarankan pilih tanggal kirim H-1 Detox, agar bisa mulai sepagi mungkin tanpa menunggu kurir. Cek Area Pengiriman

Mungkin Anda ingin membeli produk rekomendasi kami

Detox Original

Detox Original

Untuk jaga kolesterol dan gula darah normal
Rp 320.000
Detox Maag GERD

Detox Maag GERD

untuk bantu redakan maag, GERD, atau LPR
Rp 320.000
Lihat semua produk
 

Cek area pengantaran

Area Pengiriman

DKI Jakarta Mencakup seluruh wilayah Jakarta
Depok Kecamatan Beji, Cimanggis, Cinere, Cipayung, Limo
Tangerang Kecamatan Batuceper, Benda, Ciledug, Cipondoh, Karang Tengah, Larangan, Pinang
Tangerang Selatan Kecamatan Ciputat, Ciputat Timur, Pamulang, Pondok Aren, Serpong Utara
Bekasi Kecamatan Bekasi Barat, Bekasi Selatan, Bekasi Utara, Jatisampurna, Medan Satria, Pondok Gede, Pondok Melati

Tata cara pesan

img-responsive

Pemesanan

Pesan, bayar, atau perubahan maksimal jam 3 sore untuk pengantaran esok harinya.

img-responsive

Pengantaran

Kurir berangkat setiap jam 7 pagi dengan cooler box dari Jakarta Pusat. Waktu tiba tergantung jumlah antaran, jarak, kemacetan dan cuaca.

img-responsive

Penyimpanan

Simpan jus di kulkas yang dingin. Jus diestimasi tahan 2-3 jam di suhu ruangan atau 2-3 hari dalam kulkas, karena tanpa pengawet.

Aplikasi nakedpress

Menjaga Kolesterol Tetap Normal Meskipun Usia Bertambah

Tue, 17 Jan 2023 · 5 min read · nakedpress team
Menjaga Kolesterol Tetap Normal Meskipun Usia Bertambah

Banyak yang menjadikan usia sebagai alasan berbagai penyakit datang, terutama kolesterol tinggi.

Bertambahnya usia bukanlah penyebab utama kolesterol semakin tinggi.

Bahkan, sebenarnya kita bisa membuat kolesterol kita tetap normal meksipun usia kita bertambah.

Yuk baca selengkapnya disini cara menjaga kolesterol tetap normal seiring dengan bertambahnya usia.

Sumber Utama Datangnya Kolesterol.

Kolesterol itu sangat dibutuhkan sama tubuh kita untuk berbagai fungsi normal dan kesehatan.

Banyak yang salah menilai kolesterol sebagai musuh atau masalah, padahal pola hidupnya yang merupakan masalah utama dari kondisi kolesterol menjadi tinggi.

Pertama, kita harus tahu dulu darimana tubuh kita mendapatkan kolesterol.

Tubuh kita mendapatkan kolesterol melalui 2 jalur, yaitu:

  1. Kolesterol yang diproduksi oleh Organ hati.
  2. Kolesterol yang didapatkan dari makanan.

1. Kolesterol Dari Organ Hati.

Hati adalah organ utama yang menghasilkan kolesterol dalam tubuh.

Sel-sel hati memproduksi kolesterol setiap hari sesuai kebutuhan tubuh.

Selain itu, hati juga mengubah kolesterol yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan menjadi bentuk yang dapat diserap oleh tubuh.

Proses produksi kolesterol dalam hati dimulai dengan senyawa yang disebut asam lemak.

Asam lemak ini diubah menjadi kolesterol melalui sejumlah tahapan biokimiawi yang kompleks.

Selain itu, hati juga bertanggung jawab untuk mengeluarkan kolesterol yang tidak dibutuhkan oleh tubuh melalui empedu.

Empedu adalah cairan yang diproduksi oleh hati dan disimpan di dalam kantung empedu.

Ketika makanan yang mengandung lemak masuk ke dalam tubuh, hati akan mengeluarkan empedu ke dalam usus halus untuk membantu mencerna lemak tersebut.

Jadi, hati memainkan peran penting dalam mengatur kadar kolesterol dalam tubuh. Jika hati tidak bekerja dengan baik, tingkat kolesterol dalam tubuh bisa meningkat dan menyebabkan masalah kesehatan.

2. Kolesterol Dari Makanan.

Makanan yang kita konsumsi setiap hari juga dapat menyumbang kolesterol dalam tubuh.

Ada tiga jenis makanan yang dapat menambah kolesterol dalam tubuh:

  1. Makanan yang mengandung kolesterol alami.
  2. Makanan yang mengandung lemak jenuh.
  3. Makanan yang mengandung tinggi karbohidrat atau gula.

Makanan yang mengandung kolesterol alami antara lain:

  1. Telur.
  2. Daging merah.
  3. Produk susu seperti keju, mentega, dan krim.
  4. Makanan olahan seperti kue, pastri, dan makanan kaleng/kemasan.
  5. Produk roti yang menggunakan telur dan mentega.

Makanan yang mengandung lemak jenuh antara lain:

  1. Aneka daging sapi, kambing atau sejenisnya.
  2. Produk susu seperti susu full cream, keju tinggi lemak, dan mentega.
  3. Minyak nabati yang sudah diolah dan diproses seperti margarin, dan minyak nabati terhidrogenasi lainnya.
  4. Beberapa olahan minyak kelapa dan minyak kelapa sawit yang digunakan untuk menggoreng.
  5. Makanan yang diolah dengan cara digoreng atau ditumis bersama minyak.

Kolesterol alami dan lemak jenuh yang terkandung dalam makanan tersebut dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh yang akhirnya membuat kadar kolesterol total dalam darah ikut meningkat.

Selain itu, makanan yang mengandung tinggi karbohidrat juga punya potensi yang sama meningkatkan kolesterol dalam darah, makanan tersebut antara lain:

  1. Gula dan aneka pemanis buatan.
  2. Aneka Tepung dan olahannya.
  3. Aneka roti & kue.
  4. Aneka mie & bakmi.
  5. Cemilan manis kemasan.

Penting untuk selalu melihat kadar atau kandungan gizi yang ada di kemasan makanan yang hendak kita beli dan pastikan kandungan Karbohidrat dan Gula tidak terlalu tinggi.

Konsumsi karbohidrat yang berlebihan dapat meningkatkan kadar glukosa darah dan memicu pankreas mengeluarkan insulin lebih banyak.

Insulin membantu mengubah glukosa menjadi energi, namun jika kadar insulin terus tinggi, tubuh akan memproduksi lemak sebagai cadangan energi.

Sel lemak yang terlalu banyak akan meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.

Langkah Menjaga Kadar Kolesterol Tetap Normal.

Banyak cara yang bisa dilakukan, tetapi ini adalah langkah-langkah yang dapat kita lakukan di sepanjang usia kita, antara lain:

  1. Buat porsi sayuran segar lebih banyak daripada porsi daging atau protein hewani lainnya dalam 1 porsi menu makanan sehari-hari.
  2. Pastikan sudah berjalan minimal 4.000 langkah selama 1 hari, dan boleh dilakukan secara bertahap sepanjang hari.
  3. Lakukan latihan stretching ringan 10-15 menit setiap 4-5 jam setiap hari.
  4. Buat jadwal tidur yang selalu sama setiap hari, termasuk hari libur.
  5. Melakukan latihan-latihan yang membuat kita lebih paham dan menyadari pola pikiran dan perasaan kita. Ingat! Pikiran dan perasaan bukan untuk dikendalikan.
  6. Berlatih puasa secara rutin minimal 1x setiap minggu.

Langkah-langkah diatas harus kita lakukan secara konsisten, meskipun perlahan atau bertahap.

Program 5 Minggu Untuk Jaga Kolesterol.

Buat kamu yang ingin lebih serius menjalani pola hidup sehat dan menurunkan kadar kolesterol yang senantiasa tinggi, ikutan program 5 minggu kita ini yuk!

5 Weeks Cholesterol Program yang kita formulasikan untuk bantu kamu:

  1. Menjalani pola hidup sehat dengan cara yang lebih praktis dan mudah.
  2. Merasakan manfaat pola hidup sehat secara langsung.
  3. Mencegah dan mengatasi komplikasi dari masalah kolesterol tinggi secara alami.

Dalam program ini, kamu akan mendapatkan:

  1. Mindset penting untuk mengatasi koelsterol tinggi dan konsisten menjalani pola hidup sehat.
  2. Pengetahuan yang praktis untuk menjalani pola hidup sehat.
  3. Info menu makanan yang lengkap asupan nutrisinya untuk menjaga kadar kolesterol selalu dalam batas normal.
  4. Langganan paket Detox (Bisa original atau Maag GERD) selama 5 minggu.
  5. Journal dan Habit Tracker untuk mencatat dan menganalisa pola hidup sehari-hari.

Program ini akan menjadi langkah kamu memulai hidup sehat yang menyeluruh.

Mulai Sekarang Dan Atasi Masalah Kolesterol Tinggi Dengan Pola Hidup Sehat!

Mulai langkah sehat kamu dan dapatkan kondisi kesehatan yang selama ini tampaknya sangat jauh dari jangkauan kamu.

Dengan 5 Weeks Cholesterol Program ini, kita bersama-sama atasi masalah kolesterol tinggi dan mendapatkan kualitas kesehatan yang lebih maksimal.

Baca Selengkapnya Disini: 5 Weeks Cholesterol Program.

  1. Laurila A., et. al. 2001. High-Fat, High-Cholesterol Diet Increases the Incidence of Gastritis in LDL Receptor-Negative Mice. Arteriosclerosis Thrombosis and Vascular Biology. DOI: 10.1161/01.ATV.21.6.991
  2. Djoussé L., et. al. 2004. Fruit and vegetable consumption and LDL cholesterol: the National Heart, Lung, and Blood Institute Family Heart Study. The American Journal of Clinical Nutrition. DOI: 10.1093/ajcn/79.2.213
  3. Nicolle C., et. al. 2004. Health effect of vegetable-based diet: lettuce consumption improves cholesterol metabolism and antioxidant status in the rat. Clinical Nutrition. DOI: 10.1016/j.clnu.2003.10.009
  4. Penczynski K. J., et. al. 2018. Habitual Flavonoid Intake from Fruit and Vegetables during Adolescence and Serum Lipid Levels in Early Adulthood: A Prospective Analysis. Nutrients. DOI: 10.3390/nu10040488
  5. Liu K., et. al. 2013. Effect of fruit juice on cholesterol and blood pressure in adults: a meta-analysis of 19 randomized controlled trials. PloS one. DOI: 10.1371/journal.pone.0061420
  6. Silbernagl S. and Despopoulus A. 2009. Color Atlas of Physiology 6th Edition. Thieme: New York.
  7. Silbernagl S. and Lang F. 2016. Color Atlas of Pathophysiology 3th Edition. Thieme: New York.
  8. Pillon N. J. and Soulage C. O. 2012. Lipid Peroxidation by-Products and the Metabolic Syndrome. Lipid Peroxidation. DOI: 10.5772/46019.
  9. Venkatalakshmi P., et. al. 2016. Role of Phytochemicals as Immunomodulatory Agents: A Review. International Journal of Green Pharmacy. DOI: 10.22377/ijgp.v10i1.600
  10. Butalla A. C., et. al. 2013. Effects of a Carrot Juice Intervention on Plasma Carotenoids, Oxidative Stress, and Inflammation in Overweight Breast Cancer Survivors. Nutrition and Cancer. DOI: 10.1080/01635581.2012.650779
  11. Liu R. H. 2013. Health-Promoting Components of Fruits and Vegetables in the Diet. Advance Nutrition. DOI: 10.3945/an.112.003517
  12. Clemens R., et. al. 2015. Squeezing Fact from Fiction about 100% Fruit Juice. Advance Nutrition. DOI: 10.3945/an.114.007328
  13. Slavin J. L. and Lloyd B. 2012. Health Benefits of Fruits and Vegetables. Advance Nutrition. DOI: 10.3945/an.112.002154
Share:

Download aplikasi nakedpress
Sekarang beli nakedpress jadi lebih praktis